Teknik Membuat Tumbuhan Bonsai Dan Cara Merawatnya

Menghias taman atau kebun memang menjadi agenda yang menarik setiap minggunya. Selain untuk media refreshing kegiatan berkebun juga dapat menghilangkan stres. Menanam berbagai jenis tumbuhan pada kebun, pastinya akan menambah pasokan oksigen dan membuat rumah menjadi tampak lebih sejuk lagi. Ketersediaan lahan kebun biasanya menjadi kendala yang menyebabkan setiap rumah tidak memiliki kebun sendiri. Padahal jika kita lebih kreatif dan inovatif lagi, lahan kebun tidak menjadi penghalang untuk memiliki kebun. Tumbuhan bonsai misalnya, dapat kita jadikan salah satu tanaman pengisi kebun kita.

Pengertian Bonsai

Sebelum masuk ke pembahasan selanjutnya, alangkah baiknya kita mengetahui pengertian bonsai terlebih dahulu. Apa itu bonsai? Bonsai adalah pohon atau tanaman yang dikerdilkan dan diberikan dalam pot dangkal. Sebenarnya bonsai ini dibuat tidak lain bertujuan untuk membuat miniatur dari bentuk asli pohon yang sudah besar dan tua. Menurut bahasa Jepang, sai berarti penanaman, sedangkan bon berarti pot dangkal. Inilah penyebab munculnya istilah tumbuhan bonsai, yang dapat diartikan penanaman pada pot dangkal.

Teknik Membuat Bonsai

Menanam tumbuhan bonsai bukanlah sebuah perkara yang sulit. Teknik membuat bonsai sangatlah mudah, sehingga kita dapat menanamnya untuk penghias kebun kita. agar lebih jelas, berikut ini adalah teknik menanamnya.
  1. Ada beberapa persiapan untuk dapat menanam tanaman kerdil ini. Pertama kali yang harus kita lakukan untuk menanam bonsai adalah menyediakan bonggol beringin. Kita dapat memilih bonggol yang sudah lumayan besar dan memiliki pola sesuai dengan selera anda. Selain itu sediakan juga pot dangkal yang sesuai dengan bonggol beringin tersebut. Persiapan selanjutnya sediakan media tanam dan kawat berukuran 3 mm serta gunting tanaman.
  2. Bila semua persiapan tersebut sudah anda siapkan, buatlah media tanam. Tumbuhan bonsai memang tidak boleh mendapatkan nutrisi yang terlalu banyak. Kita sebaiknya membuat media tanam yang bertekstur padat dan mengandung sedikit unsur hara. Kita dapat membuat media tanam ini dengan menggunakan tanah dan sedikit batu-batu kecil atau kerikil.
  3. Step selanjutnya kita dapat mulai membentuk pola tumbuhan bonsai dengan menggunakan kawat tadi. Kawat tersebut difungsikan untuk membentuk pola bonsai, anda dapat berkreasi sesuai selera dan keinginan anda. Pembentukan pola pada bonsai tidak menentu, yang pasti jangan sampai kawat tersebut lepas saat anda membuat pola.

Cara Perawatan Bonsai

Cara perawatan bonsai, saya rasa juga sangat mudah, perawatan ini memang harus dilakukan agar bonsai kita tidak mati. Akan tetapi perawatan bonsai tersebut tidak hanya cukup dengan disiram saja. Ada lima langkah perawatan bonsai yang sebaiknya kita lakukan agar bonsai kita selalu tampak segar dan tidak mati. 

– Penggantian Pot

Bonsai memang ditanam pada media pot yang dangkal. Untuk merawat dan menjaga bonsai, kita sebaiknya melakukan penggantian pot secara rutin. Hal ini bertujuan agar pertumbuhan akar baru bonsai menjadi lebih cepat. Jangan lupa untuk memilih pot yang memiliki lubang di bagian bawahnya, agar air dapat mengalir ketika kita menyiram bonsai. Sehingga bonsai tidak terendam oleh air yang dapat menyebabkan bonsai menjadi mati.

– Penyiraman

Setiap tanaman memang membutuhkan air untuk pertumbuhannya, sehingga tanaman memang harus selalu disiram agar tidak mati. Begitu juga dengan bonsai, tumbuhan bonsai tidak boleh sampai kekeringan, karena dapat membuat bonsai menjadi mati. Menyiramnya juga tidak boleh terlalu banyak air, sebab dapat menyebabkan akar menjadi busuk dan tumbuh jamur pada bonsai.

Bagaimana menurut anda mengenai pembahasan tumbuhan bonsai kita kali ini? Bonsai merupakan salah satu jenis tanaman yang dapat kita pilih untuk penghias kebun kita. tumbuhan ini memiliki teknik tanam yang berbeda dengan tanaman lainnya. Cara perawatannya juga mudah, dan kita tidak kesulitan merawatnya.