Cara melakukan Setek Akar Untuk Tanaman Bonsai

Beberapa jenis tanaman tertentu dapat menumbuhkan tunas dari bagian akarnya. Cara melakukan setek akar untuk tanaman bonsai.Apabila setek akar ini ditumbuhkan, maka akan didapat tanaman baru.

Ada tanaman yang tunasnya sudah muncul banyak dari akar, tetapi ada pula tanaman yang akarnya mesti dipotong dan ditanam dahulu untuk menumbuhkan tunas yang diinginkan. Perbedaan ini menyebabkan cara penyetekan akar juga berlainan.

Cara pemotongan akar

Oleh karena akar tidak mempunyai mata tunas, maka perlu dilakukan pemotongan dengan teknik tertentu agar bisa menghasilkan tanaman baru. Caranya sebagai berikut.

Pohon yang hendak biakkan digali tanahnya agar akarnya kelihatan. Pilihlah akar yang diinginkan, lantas dipotong dengan golok atau gergaji yang tajam. Kemudian, lubang ditutupi kembali dengan tanah.
Akar yang telah diambil di potong-potong menjadi beberapa bagian. Tiap bagian berukuran sekitar 5 cm. Gunakan alat potong yang tajam dan steril seperti silet atau pisau.
Pisahkan potongan akar yang gemuk dan yang kurus dalam tempat tersendiri. Lantas siapkan persemaian dalam wadah kayu atau plastik dengan medai campuran tanah dan pasir. Tebal media cukup 7 cm.
Untuk setek gemuk, lubangi jarak semai 4-5 cm. Setek gemuk ditanam dengan posisi tegak. Sebaiknya setek ditandai terlebih dahulu, mana bagian atas dan mana bagian bawah agar tidak keliru menancapkan.
Untuk setek kurus cukup diletakkan di atas media dengan jarak masing-masing 4-5 cm. Tutupi bagian atas setek tipis-tipis dengan media (tebal lapisan sekitar 12 mm).
Jaga kelembapan media dengan melakukan penyiraman. Setelah beberapa waktu setek akar akan bertunas dan memiliki akar baru yang halus Biarkan akar tumbuh kuat, setelah itu pindahkan ke pot atau polybag.

Cara pemisahan tunas akar

Untuk tanaman yang akarnya sudah bertunas, perlakuannya sedikit berbeda. Di sini akar yang sudah bertunas diisolasi agar dapat tumbuh sendiri. Sebenarnya cara ini sudah tergolong pemisahan anakan tanaman, tetapi karena kasusnya hanya sedikit berbeda dengan pemotongan akar, maka dibahas dalam bagian setek ini juga. Cara selengkapnya adalah sebagai berikut.

Akar yang sudah bertunas dibersihkan permukaan tanahnya dari rerumputan atau sampah-sampah. Buatlah perkiraan batas tanah yang nantinya akan digali dengan mengikutsertakan akar dan tunas tersebut.
Mulailah menggali langsung lurus dari batas tanah yang hendak diangkat. Pengertian menggali disini bukan berarti membuang tanah tersebut, melainkan hanya memisahkan tanah yang membalut daerah perakaran yang hendak diisolasi. Lantas lanjutkan dengan menggali tanah sekeliling tunas sehingga tunas tersebut dapat diambil utuh beserta tanah yang membalut.
Angkat dan pindahkan tunas tersebut beserta tanah galian. Lantas tanam di polybag atau pot yang baru. Lakukan juga perawatan secara rutin.